Keutamaan Bulan Muharram - CSI FEB
Keutamaan Bulan Muharram

Keutamaan Bulan Muharram

Share This
    


    Bulan Muharram menempati posisi istimewa dalam kalender Hijriah dan memiliki berbagai keutamaan yang diakui dalam ajaran Islam. Bulan Muharram merupakan bulan pertama dalam kalender Hijriah dan dianggap sebagai salah satu bulan suci dalam Islam. Nama "Muharram" berasal dari kata Arab yang berarti "diharamkan" atau "terlarang", mengindikasikan kesucian dan keistimewaan bulan ini. Dalam tradisi Islam, Muharram menandai awal tahun baru dan membawa makna spiritual serta historis yang mendalam bagi umat Muslim di seluruh dunia. Salah satu keutamaan utama Muharram adalah statusnya sebagai salah satu dari empat bulan suci yang disebutkan dalam Al-Quran. Allah SWT berfirman dalam Surah At-Taubah ayat 36 

 اِنَّ عِدَّةَ الشُّهُوْرِ عِنْدَ اللّٰهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِيْ كِتٰبِ اللّٰهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ مِنْهَآ اَرْبَعَةٌ حُرُمٌۗ ذٰلِكَ الدِّيْنُ الْقَيِّمُ ەۙ فَلَا تَظْلِمُوْا فِيْهِنَّ اَنْفُسَكُمْ وَقَاتِلُوا الْمُشْرِكِيْنَ كَاۤفَّةً كَمَا يُقَاتِلُوْنَكُمْ كَاۤفَّةًۗ وَاعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ مَعَ الْمُتَّقِيْنَ 
Artinya: “Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) ketetapan Allah (di Lauh Mahfuz) pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu padanya (empat bulan itu), dan perangilah orang-orang musyrik semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya. Ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang bertakwa” 

    Dalam ayat ini menyebutkan adanya empat bulan yang dimuliakan, yaitu yaitu Zulqa'dah, Zulhijjah, Muharram, dan Rajab. Dan bulan Muharram merupakan salah satunya, Ini memberikan Muharram kedudukan khusus di antara bulan-bulan lainnya.

    Nabi Muhammad SAW juga menekankan keistimewaan Muharram dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Muslim, di mana beliau bersabda, "Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa di bulan Allah, yaitu Muharram." Hadits ini menunjukkan bahwa melakukan ibadah puasa di bulan Muharram memiliki nilai yang sangat tinggi di sisi Allah SWT. Pada hari kesepuluh Muharram, yang dikenal sebagai hari Asyura, memiliki keutamaan tersendiri. Nabi Muhammad menganjurkan untuk berpuasa pada hari ini, bahkan menyatakan bahwa puasa Asyura dapat menghapuskan dosa-dosa tahun yang lalu. Ini menjadikan Asyura sebagai kesempatan besar bagi umat Muslim untuk membersihkan diri dan memulai tahun baru dengan lembaran yang bersih. 

    Muharram juga dianggap sebagai waktu yang baik untuk memperbanyak amal saleh. Bersedekah, membaca Al-Quran, dan memperbanyak dzikir di bulan ini diyakini membawa pahala yang berlipat ganda. Ini sejalan dengan konsep bahwa kebaikan yang dilakukan pada waktu-waktu yang dimuliakan memiliki nilai lebih di sisi Allah SWT. Dalam tradisi Islam, Muharram juga dikaitkan dengan berbagai peristiwa penting dalam sejarah para nabi. Misalnya, dipercaya bahwa pada bulan ini Allah SWT menyelamatkan Nabi Musa AS dan pengikutnya dari kejaran Firaun. Peristiwa-peristiwa semacam ini menjadikan Muharram sebagai waktu untuk merenungkan kekuasaan Allah dan pelajaran dari sejarah para nabi. Bulan Muharram juga dianggap sebagai waktu yang baik untuk memulai hal-hal baru. Banyak Muslim menggunakan momentum ini untuk membuat resolusi spiritual, memperbaiki hubungan yang retak, atau memulai kebiasaan baik. Ini sejalan dengan semangat hijrah atau perubahan ke arah yang lebih baik. 

    Dari segi spiritual, Muharram dipandang sebagai waktu yang tepat untuk introspeksi diri dan pembaharuan iman. Banyak ulama menganjurkan untuk meningkatkan ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT selama bulan ini, sebagai bentuk syukur atas tahun yang telah berlalu dan harapan akan keberkahan di tahun yang baru. Penting untuk diingat, meskipun Muharram memiliki banyak keutamaan, Islam mengajarkan untuk tidak membatasi ibadah dan amal baik hanya pada bulan-bulan tertentu. Keutamaan Muharram seharusnya menjadi inspirasi untuk meningkatkan kualitas ibadah dan amal saleh sepanjang tahun. 

    Kesimpulannya, bulan Muharram membawa berbagai keutamaan dan kesempatan spiritual yang istimewa bagi umat Muslim. Dari puasa yang utama, peluang untuk membersihkan dosa, hingga momentum untuk introspeksi dan pembaharuan diri, Muharram menawarkan berbagai jalan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meraih keberkahan-Nya. Dengan memahami dan memanfaatkan keutamaan-keutamaan ini, umat Muslim dapat memulai tahun Hijriah dengan semangat spiritual yang tinggi dan tekad untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages